PESTISIDA NABATI SEBAGAI SOLUSI MENGATASI TINGGINYA KENAIKAN HARGA PESTISIDA KIMIA

Hari Rabu, 20 April 2022 lalu diadakan pelatihan pembuatan pestisida nabati (pesnab) mbasela. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Kegiatan Replikasi Inovasi Aksi Tali Intan (Aksi Petani Peduli Perlindungan Tanaman). Pelatihan pembuatan pesnab yang dilaksanakan di lokasi Kelompok Tani Agro Kenupu Desa Cerucuk ini dipandu oleh Pemandu Lapang dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung dan diikuti oleh Anggota Kelompok Tani Agro Kenupu Desa Cerucuk serta anggota Kelompok Tani Kridatama dan Setia Kawan Desa Perawas. Nama Mbasela diambil dari bahan dasar pesnab itu sendiri yaitu mimba, serai wangi dan lengkuas. Seiring dengan kenaikan harga pestisida kimia yang semakin tinggi, maka solusi yang dapat digunakan petani dalam mengendalikan hama dan penyakit tanaman bisa dengan menggunakan pestisida nabati. Pestisida ini tidak meninggalkan residu yang berbahaya pada tanaman maupun lingkungan serta dapat dengan mudah menggunakan bahan yang murah dan peralatan yang sederhana. Salah satu pestisida nabati yang akan dibuat adalah pestisida nabati mbasela. Adapun kegunaan dari pestisida nabati tersebut antara lain menekan serangan blas, kresek dan bercak daun serta hama putih palsu dan hama putih dan penggerek batang. Adapun bahan bahan yang dibutuh dalam membuat 5 Liter pestisida nabati tersebut adalah sebagai berikut daun nimba 1 Kg; lengkuas ½ Kg; serai wangi ½ Kg; 5 sendok sabun colek atau 10 mL alkhohol 70%. Semua bahan ditumbuk lalu dimasukkan kedalam jerigen ditambah air 5 L dan dibiarkan selama 1 minggu. Dosis yang digunakan 15 mL/L. (hastopo_kusdi)